Perawatan Kayu Mahoni Agar Tidak Mudah Terserang Jamur Dan Tahan Lama

Bagaimanakah cara perawatan kayu mahoni agar tidak mudah terserang jamur? Simak tips-nya berikut ini.

Untuk Anda yang memiliki furniture dari kayu, sebaiknya dirawat  dari luar maupun dari dalam. Untuk perawatan kayu dari dalam bisa menggunakan obat anti jamur atau pemoles alami dari wax. Kayu untuk furniture biasanya memakai kayu mahoni, jati, maupun merbau. Untuk kayu jati tidak banyak membutuhkan perawatan seperti kayu jenis lainnya.

Untuk furniture yang menggunakan kayu mahoni, sebaiknya Anda melakukan perawatan dari dalam maupun dari luar. Untuk merawat dari luar, Anda bisa melakukan cara seperti.

Baca Juga : bagaimana cara mengatasi jamur pada furniture lemari?

Perawatan Kayu mahoni Agar Tidak Mudah Terserang Jamur Perusak Kayu

1. Bersihkan Debu Menggunakan Lap Atau kemoceng
   Bersihkan setiap hari furniture kayu mahoni Anda dari debu, karena akan membuat kau semakin terlihat kusam.

2. Letakkan Ditempat Kering
   Tempat kering cocok untuk furniture berbahan kayu untuk menjaga warna tetap stabil.

3. Gunakan Alas
   Alas yang digunakan akan membuat kaki-kaki furniture tidak bersentuhan langsung dengan lantai yang akan membuat goresa pada lantai dan juga bisa membuat kaki0kaki mudah rapuh.

4. Memindahkan Secara Hati-hati
   Jika ingin menata ulang furniture Anda, sebaiknya berhati-hati agar tidak terjadi benturan atau goresan pada furniture Anda.

5. Segera Bersihkan Dari Noda Air
   Jika furnitre Anda terkena air, segera bersihkan menggunakan kain bersih agar tidak menimbulkan bercak pda furniture.

6. Bersihkan Sela-sela Menggunakan Kuas Atau Sikat
   Untuk furniture kayu yang menggunakan ukiran, sebaiknya dibersihakn menggunakan sikat atau kuas agar tidak meninggalkan kotoran maupun debu.

7. Bersihkan Menggunakan Air Teh Sisa
   Air sisa teh juga bisa Anda manfaatkan untuk furniture. Cukup dikuaskan saja ke furniture, lalu dikeringkan.

8. Hindarkan Dari Sinar Matahari Langsung
   Untuk furniture indoor sebaiknya hindarkan langsung dari sinar matahari agar waran finishing tidak mudah pudar.

Untuk perawatan dari dalam Anda bisa menggunakan obat pembasmi jamur atau pemoles alami atau wax dari lilin. Untuk perawatan menggunakan pemoles wax anti jamur bisa menggunakan Biopolish linseed oil untuk furniture kayu mahoni Nada. Sedangkan untuk furniture kayu yang bersentuhan langsung dengan makanan seperti talenan, mangkok kayu atau lainnya bisa menggunakan Beeswax. Caranya cukup mudah, yaitu oleskan menggunakan kain bersih ke seluruh permukaan kayu Anda secara merata. Beeswax akan meresap melalui pori-pori kayu.

Sedangkan jika Anda ingin menggunakan obat anti jamur untuk perawatan kayu mahoni Anda, bisa menggunakan Biocide Wood Fungicide atau Biocide SFP untuk menghilangkan jamur pada permukaan kayu mahoni Anda. Untuk kayu mahoni yang belum dibuat furniture atau kayu mahoni yang masih murni, caranya sebagai berikut:

• Campurkan Biocide Wood Fungicide dan air dengan perbandingan 1 botol Biocide Wood Fungicide : 100 botol air. Botol yang digunakan adalah botol Biocide Wood Fungicide, aduk sampai seluruh obat tercampur dengan air.
• Prosesnya bisa dikuas ataupun direndam. Untuk perendaman bisa menggunakan bak sebesar kayu mahoni Anda. Rendam utuh selama 15-30 menit. Lalu dikeringkan, bisa diangin-anginkan atau bisa menggunakan mesin pengering.
• Untuk kuas bisa Anda kuaskan menggunakan kuas biasa, lalu tunggu kering atau diangin-anginkan.

Untuk kayu mahoni yang sudah jadi furniture Anda bisa menggunakan Biocide SFP. Caranya cukup dikuaskan atau dicampurkan pada cat finishing untuk kayu mahoni Anda. Campurannya seperti menggunakan Biocide Wood Fungicide yaitu campurkan Biocide SFP sebanyak 2-3% ke dalam bahan coating water based yang digunakan. Jika Anda menginginkan perawatan maksimal untuk kayu Anda, lakukan cara-cara diatas untuk hasil maksimal. Perawatan dari dalam maupun dari luar furntiutr kayu mahoni Anda akan semakin memberikan masa kayu yang lebih lama dan pastinya membuat warna finishing kayu tidak mudah memudar.