Mengenal Finishing Natural Kayu Untuk Mempercantik Ruangan

Furniture dengan tampilan natural kayu merupakan salah satu furniture yang paling banyak diminati oleh masyarakat karena terkesan natural dan cocok dipadukan dengan berbagai nuansa dalam ruangan.

Furniture dengan tampilan natural kayu pada umumnya mengunakan material dari serat alam karena lebih mudah untuk didapatkan dan hasilnya akan lebih alami. Serat alam yang digunakan untuk furniture pun beragam seperti kayu, rotan, bambu dan yang lainya.

Selain lebih alami, tampilan dengan menggunakan material tersebut juga memberikan kesan furniture berkelas. Terlebih jika material yang digunakan adalah kayu sebab kayu memiliki serat yang berbeda-beda disetiap jenisnya.

Maka dari itulah, material serat kayu paling banyak diminati oleh banyak orang. Namun, seiring meningkatnya konsumen  membuat kayu menjadi cukup langka untuk kebutuhan furniture.

Seperti halnya kayu jati, pertumbuhannya saat ini dibatasi usianya apabila digunakan untuk furniture karena peminat konsumen yang tinggi. Sehingga kualitas kayu jati tidak sebaik kayu jati tua. Meskipun demikian, kualitas kayu jati mudah masih lebih unggul dibanding kayu lainnya.

Mengingat tidak semua jenis kayu memiliki kualitas yang baik maka dibutuhkan perlindungan lain seperti obat serangga atau obat anti jamur.

Selain itu, fungsi cat kayu juga dapat melindungi permukaan kayu lebih tahan lama terlebih jika cat tersebut dilengkapi fitur-fitur yang dibutuhkan oleh kayu atau serat alam.

Kayu merupakan serat alam yang cukup rentan rusak apabila tidak dirawat dengan baik. Masalah yang sering terjadi pada kayu diantaranya,

• Berjamur. Disebabkan jarang dibersihkan dan furniture tersebut diletakkan di tempat yang lembab
• Debu membandel. Debu yang menumpuk dan tidak dibersihkan akan sulit dibersihkan begitu saja sehingga menyebabkan tampilan furniture kusam
• Serangan rayap atau serangga perusak serat. Keadaan kayu yang terlalu lembab atau kering juga tidak baik karena dapat memicu diserang serangga perusak serat seperti rayap atau thotor.
• Cat mengelupas. Keadaan ini biasnaya disebabkan oleh usia cat kayu yang sudah diaplikasikan pada furniture. Sehingga cat akan mudah teroksidasi dan membuat cat tersebut mengelupas atau retak

Mengenal Finishing Natural Kayu Pada Kayu Solid

Membahas furniture maka tidak terlepas dari finishing yakni proses pengaplikasian cat untuk menciptakan tampilan furniture yang apik dan bernilai tinggi.

Finishing pada furniture sendiri ada banyak jenisnya, namun yang selama ini banyak diminati oleh masyarakat Indonesia adalah warna natural kayu.

Warna natural kayu memang paling mudah dijumpai di toko-toko mebel karena memang konsumen paling banyak meminati warna-warna natural kayu. Tentu saja, warna natural kayu banyak jenisnya seperti halnya dengan warna-warna dasar kayu pada umumnya.

Pada umumnya, untuk menciptakan tampilan natural kayu maka menggunakan plitur. Cat ini paling banyak digunakan baik pada furniture ataupun kerajinan tangan karena aplikasinya yang mudah dan hasilnya yang memuaskan.

Selain itu, plitur juga mudah didapatkan dan dijual dengan harga yang terjangkau. Tidak hanya orang yang professional atau yang berkecimpung dalam usaha perkayuan saja, orang awam pun kadangkala menggunakan plitur untuk finishing natural kayu.

Hingga saat ini, plitur masih sangat eksis di tengan masyarakat. Namun, tahu kah Anda bahwa warna natural kayu tidak hanya dengan full aplikasi plitur? Berikut beberapa finishing untuk tampilan natural kayu:

• Warna Clear Natural Kayu

Untuk menciptakan warna clear natural kayu maka dibutuhkan beberapa tahap finishing dengan mengaplikasikan step by step untuk hasil yang sempurna. Pada umumnya, teknik ini fokus pada pengaplikasian wood stain sehingga menciptakan tampilan warna kayu sesuai dengan yang diharapkan

• Rustic

Bagi setiap orang, rustic merupakan salah satu tampilan yang eksotis dan alami. Beberapa tahun lalu pun kental dengan nuansa ini dan ada wedding organizer yang menerapkan tema ‘rustic’ untuk pernikahan. Lalu bagaimana dengan furniture rustic?

Rustic pada furniture biasanya bertujuan untuk menunjukkan tampilan serat yang lebih menonjol. Caranya adalah menggunakan alat khusus rustic kayu atau Anda dapat menggunakan sikat kawat. Anda dapat mengaplikasikan searah serat atau dengan gerakan memutar.

• Warna Klasik

Klasik warna natural kayu bukan berarti desain furniturnya yang klasik melainkan menciptakan kesan klasik pada kayu. Bagaimana caranya? Yakni dengan memberikan kesan furniture seperti lusuh, warna memudar atau bahkan terdapat beberapa sisi yang rusak.

Untuk menciptakan tampilan yang lusuh dan rusak pada furniture tersebut maka dikenal dengan teknik distress. Yakni teknik dengan tujuan membuat permukaan kayu rusak baik menggunakan kuas atau benda tumpul.

Finishing dengan Teknik Distress Menggunakan Chalk Paint

Untuk menciptakan tampilan natural kayu yang klasik maka Anda tidak perlu kesulitan karena harus membutuhkan persiapan yang lama. Terlebih lagi jika cat kayu yang digunakan adalah cat solvent based yang notabene membutuhkan proses pengeringan yang lama.

Anda dapat menggunakan chalk paint untuk menciptakan tampilan klasik natural kayu pada furniture. Meskipun chalk paint merupakan cat dengan tampilan warna solid justru memberikan hasil yang lebih natural dibandingkan Anda harus menggunakan wood stain.

Keduanya baik chalk paint atau wood stain memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, jika Anda menginginkan hasil dengan seni yang bagus dan furniture lebih berkarakter maka disarankan untuk mengunakan chalk paint.

Sebab, chalk paint ini menghasilkan permukaan furniture seperti lapisan kapur seteah diaplikasikan. Berikut proses finishing warna natural kayu klasik menggunakan chalk paint:

1. Pastikan media yang digunakan telah siap untuk difinishing yakni telah diamplas agar permukaan kayu lebih bersih dan rata.
2. Aplikasikan Chalk Paint yang sudah dilarutkan air. Kuaska ke seluruh permukaan kayu dan kemudian diamkan selama  1 jam dalam suhu ruangan. Setelah kering, amplas awam dengan kertas amplas no. 320 kemudian dilanjutkan dengan kertas amplas no. 400
3. Aplikasikan Biovarnish Glaze yang dilarutkan dengan air yakni dengan perbandingan 5: 1. Lalu kuaskan ke seluruh permukaan kayu. Diamkan selama 5 menit, apabila sudah 5 menit maka lap permukaan kayu menggunakan kain yang bersih.
4. Aplikasikan BioDuco TopCoat matte atau gloss yang sudah dilarutkan air lalu kemudian diamkan hingga furniture tersebut sudah diap untuk digunakan.

Furniture yang sudah melalui tahap finishing menggunakan produk baik BioDuco ataupun Biovarnish tetap aman digunakan langsung dalam ruangan. Sebab, produk tersebut merupakan produk finishing yang ramah lingkungan.

Bahkan-bahkan yang digunakan telah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan internasional yakni US-EPA (Enviromental Protection Agency) dan ECHA-Reach.

Dengan demikian, produk finishing diatas tidak meninggalkan bau cat yang menyengat, tidak beracun dan ramah lingkungan. Bahkan cat tersebut juga ramah anak sehingga cocok untuk finishing pada furniture ataupun mainan anak-anak.

Untuk mendapatkan berbagai varian produk finishing ramah lingkungan diatas, Anda dapat langsung menghubungi kontak hotline yang sudah tercantum pada website ini atau melalui e-mail: info@bioindustries.co.id.

Anda juga dapat konsultasi mengenai tips finishing atau sejenisnya dan atau membeli produk secara offiline dengan mengunjungi kantor pusat Bio di Jl. Sidikan no. 94, Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta ya.

Baca ini juga: Info Lengkap Seputar Finishing Natural