4 Tahap Finishing Liquid Stain Sebagai Cat Dasar Kayu Transparan

Semua produk furniture, kerajinan atau pun perabotan kayu membutuhkan lapisan cat untuk permukaannya. Tampilan cat kayu sendiri terdiri dari dua macam yakni warna slolid dan warna natural kayu. Sedangkan tampilan untuk tahap finishing yang paling banyak diterapkan adalah tampilan natural kayu bahkan tampilan ini tidak pernah lekang oleh jaman. Pasalnya, meskipun mengalami perubahan trend gaya furniture atau konsep, tampilan natural kayu masih banyak diterapkan walaupun dikombinasikan dengan material atau warna lain.

Untuk menciptakan tampilan natural kayu bisa menggunakan berbagai macam jenis cat kayu seperti plitur,pernish, NC ataupun melamin. Bagi Anda yang ingin melakukan finishing sendiri maka disarankan untuk menggunakan plitur. Sebab, cat kayu ini tergolong lebih mudah diaplikasikan dan harganya pun terjangkau. Hingga saat ini, plitur sudah banyak dijumpai di pasaran dengan berbagai macam merk. Tentunya kualitas yang ditawarkan pun berbeda-beda, namun akan lebih baiknya Anda mengenal terlebih dahulu cat kayu yang akan Anda gunakan.

Plitur Dengan Pelarut Organik

Saat ini, plitur kayu bisa dijumpai dengan dua macam jenis yakni plitur dengan pelarut organik atau disebut dengan plitur solvent based dan plitur berpelarut air atau cat water based. Keduanya cat tersebut memiliki peminat masing-masing dan hasilnya pun cukup berbeda. Jika cat kayu solvent based bisa memaksimalkan tampilan kilap mencapai 100% sedangkan cat water based hanya sekitar 80%. Akan tetapi, jika dilihat dari keamanan dari kedua cat tersebut maka cat water based lah yang lebih aman.

Meskipun plitur solvent based juga terdapat yang tidak menimbulkan bau menyengat namun kandungan bahannya belum tentu aman. Sedangkan cat water based sudah dipastikan aman dan tidak mengeluarkan bau cat yang menyengat. Biovarnish merupakan liquid stain sebagai cat dasar kayu transparan dengan hasil yang tajam dan tahan lama.

Liquid Stain Sebagai Cat Dasar Kayu Transparan

Biovarnish dilengkapi dengan fitur-fitur mumpuni yang dapat memberikan hasil tahap finishing yang optimal diantaranya adalah daya rekat film yang kuat sehingga tarikan kuasnya ringan atau daya sebarnya yang luas, transparansi warnanya yang tajam, tahan air, memiliki elastisitas yang baik, dan tahan cuaca sehingga plitur ramah lingkungan ini bisa digunakan untuk tahap finishing kebutuhan eksterior seperti garden furniture atau furniture teras.

Untuk menciptakan tampilan natural kayu, Biovarnish menawarkan beberapa produk yakni Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Wood Filler, Biovarnish Sanding Sealer dan Biovarnish Clear Coat. Sebelum melakukan proses finishing, alangkah baiknya untuk mengamplas terlebih dahulu permukaan media finishing yang akan digunakan. Nah, berikut tahapan finishing liquid stain sebagai cat dasar kayu transparan:

1. Setelah diamplas, aplikasikan Biovarnish Wood Filler yang sudah dilarutkan dengan air ke seluruh permukaan kayu. Kemudian diamkan selama 20-30 menit hingga permukaan kayu tersebut kering. Lalu amplas permukaan kayu menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240
2. Kuaskan atau semprotkan Biovarnish Liquid Stain yangsudah dilarutkan dengan air ke seluruh permukaan kayu secara merata. Kemudian diamkan dalam suhu ruangan tanpa harus dikeringkan dibawah sinar matahari langsung selama 60 menit. Jika sudah kering sentuh, amplas permukaan kayu tersebut menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400
3. Semprotkan Biovarnish Sanding Sealer yang dilarutkan air ke seluruh permukaan kayu. Kemudian diamkan di suhu ruangan selama 60 menit. Kemudian amplas ambang permukaan kayu tersebut dengan kertas amplas alumunium oxide no. 400
4. Aplikasikan Biovarnish Clear Coat yang sudah dicampurkan dengan BioCide SPF ke seluruh permukaan kayu. Kemudian diamkan selama semalaman atau permukaan media finishing tersebut benar-benar kering.

Setelah mengalami proses finishing dan didiamkan selama semalaman hingga benar-benar kering, furniture, kerajinan atau perabotan serat alam tersebut siap di packing atau digunakan.