Daun Pintu Kayu Agar Tidak Mudah Kusam dan Aman dari Serangan Serangga

Setiap hunian baik rumah, hotel atau sejenisnya pastilah tidak lepas dari fungsi pintu. Dan pintu sendiri terdiri dari berbagai macam tipe, bahan dan tampilan, hal ini menyesuaikan dengan keinginan dari baik penghuni atau desain interior suatu hunian. Untuk hunian rumah yang ada di Indonesia, pintu yang banyak digunakan adalah pintu dari material kayu.

Mengapa pintu yang digunakan harus bermaterial kayu? Kayu merupakan material yang mudah dijumpai dan material alam ini muda diukir sesuai dengan keinginan. Selain itu, kayu juga memiliki ketahanan yang baik ketika dipasang di dalam hunian rumah. Namun, ketahanan kayu tersebut tergantung dari jenis kayu dan lapisan cat yang digunakan.

Kayu yang bagus seperti kayu jati tentu akan membuat pintu bertahan dengan baik. Selain itu, kayu jati juga lebih tahan terhadap serangan serangga maupun jamur. Namun, kayu jati untuk daun pintu memiliki harga jual yang tinggi sehingga tidak semua penghuni rumah memilih jenis daun pintu dari material ini. Ada kalanya, daun pintu yang dipilih menggunakan material kayu dengan kualitas dibawah kayu jati. Memang ketahanan dan keawetan yang dimiliki tidak sebaik kayu jati namun harganya cukup terjangkau.

Jika daun pintu yang digunakan bukanlah jenis kayu jati maka untuk menyiasati masalah ketahanan maupun keawetannya adalah dengan mengaplikasikan cat. Aplikasi cat pada dan penting ternyata memberikan pengaruh yang cukup penting agar kayu tidak mudah rusak. Maka dari itu, untuk memilih cat sebagai bahan finishing material kayu tidak hanya sekedar dari kualitas tampilannya saja melainkan juga dari fitur-fitur yang ditawarkan.

Cara Menciptakan Tampilan Daun Pintu Agar Tidak Mudah Kusam Dan Terserang Serangga Perusak Kayu

Kayu merupakan material alam yang cukup mudah dijumpai namun kayu juga mudah rusak dikarenakan serangga jika tidak dirawat dengan baik. Kayu yang digunakan sebagai daun pintu pada umumnya sangat riskan terserang serangga perusak kayu seperti teter maupun rayap sehingga membutuhkan pelindung. Salah satu pelindung yang cukup efektif untuk mengurangi terserangnya serangga perusak kayu adalah dengan mengaplikasikan cat.

Sedangkan untuk memilih cat tidak boleh secara asal. Biasanya sebagai orang yang awam dalam dunia finishing, dalam memilih bahan finishing berdasarkan harga dan atau rekomendasi dari orang lain maupun dari penjual. Memang di pasaran akan dikenal cat tertentu karena dirasa banyak testimoni yang cukup meyakinkan ketika melihat hasil dari cat tersebut. Namun, hal ini tidak bisa menjadi rujukan utama karena tidak semua jenis cat memiliki kualitas dan keamanan bagi lingkungan.

Meskipun cat kayu yang direkomendasikan merupakan jenis cat yang baik untuk kayu namun alangkah baiknya untuk memperhatikan kandungan bahan cat tersebut. Sebab, banyak cat yang beredar di pasaran merupakan cat yang mengandung bahan kimia berbahaya dan tinggi VOC. Padahal kandungan-kandungan berbahaya tersebut sangat membahayakan kesehatan dan lingkungan. Maka dari itu, dalam memilih cat selain dari segi kualitas dan fitur maka yang perlu diperhatikan kandungan bahan yang diguakan pada cat tersebut.

Melihat dari kualitas, fitur dan keamanan bahan, cat yang baik digunakan adalah jenis cat water based. Meskipun masih jarang dijumpai di Indonesia, namun cat water based sudah memiliki cukup banyak peminat terutama bagi perusahaan mebeling. Dan cat water based yang dipastikan aman dan memiliki hasil warna yang indah adalah Biovarnish.

Dengan menggunakan Biovarnish, tampilan daun pintu akan jauh lebih indah. Perlu diingat bahwa Biovarnish ini adalah cat water based yang khusus digunakan sebagai bahan finishing untuk hasil natural transparan. Anda bisa memilih varian warna natural kayu yang diinginkan karena Biovarnish terdiri dari 20 varian warna.

Daun pintu yang menggunakan Biovarnishh tidak akan mudah kusam meskipun setelah diaplikasikan sejak bertahun-tahun lamanya. Hal ini dikarenakan Biovarnish tidak akan menguap selain itu juga memiliki fitur daya rekat yang kuat sehingga cat tidak akan mudah terangkat bahkan memudar walaupun tersentuh air.

Berikut finishing daun pintu agar tidak mudah kusam dengan tampilan natural transparan:

• Pastikan daun pintu sudah bersih dan rata. Jika masih dalam keadaan mentah atau kasar, sebaiknya amplas terlebih dahulu agar mempermudahkan proses finishing
• Aplikasikan Biovarnish wood filler untuk menutup pori-pori sekaligus menciptakan tampilan semakin tajam ketika diaplikasikan coating. Gunakan pisau pallet untuk mengaplikasikan filler ke seluruh permukaan daun pintu. Kemudian keringkan di tempat teduh kurang lebih 20 menit. Jika sudah kering, amplas permukaan daun pintu searah serat dan sebaiknya jangan terlalu ditekan. Amplas hingga serat daun pintu terlihat.
• Gunakan Biovarnish Wood Stain untuk menciptakan tampilan warna yang diinginkan. Sebaiknya campurkan air dengan takaran 20% dari larutan Biovarnish kemudian aduk hingga homogen. Lalu aplikasikan ke seluruh permukaan daun pintu menggunakan kuas atau spray gun. Diamkan di tempat teduk kurang lebih 60 menit, setelah kering amplas ambang menggunakan kertas amplas no. 400
• Untuk hasil akhir maksimal, aplikasikan Biovarnish Clear Coat. Disini Anda bisa menentukan tampilan yang diinginkan akankah matte atau gloss. Jika sudah menentukan tampilan yang diinginkan, aplikasikan Biovarnish Clear coat yang sudah dicampur air ke seluruh permukaan daun pintu. Diamkan untuk selama 30 menit untuk kering sentuh, jika hasil tampilan belum sesuai maka bisa diaplikasikan kembali. Dan untuk hasil kering packaging, diamkan di tempat teduh kurang lebih 24 jam

Daun pintu dengan polesan Biovarnish akan melindungi dari berbagai kerusakan terlebih tampilannya akan bertahan lama. Selain itu, Biovarnish adalah produk cat water based yang sudah dipastikan aman dan ramah lingkungan karena sudah disesuaikan dengan standar keamanan internasional seperti US EPA dan ECHA Reach.

Karena keamanan produk cat water based ini bahkan bisa diaplikasikan untuk funiture baby ataupun wooden toys. Sehingga dipastikan bahwa Biovarnish tidak mengandung bahan kimia berbahaya dan tidak beracun.

Sedangkan untuk aplikasi, Biovarnish bisa diaplikasikan dengan berbaga cara yakni kuas, oles maupun spray. Cat kayu dengan multi aplication semacam ini tidak bisa dijumpai pada cat kayu lainnya. Selain itu, Biovarnish tidak hanya memberikan hasil yang bagus pada kayu saja melainkan juga pada kayu olahan, bambu, rotan, enceng gondok, pelepah pisan maupun serat alam lainnya. Ini dikarenakan Biovarnish memiliki fitur daya rekat tersebut sehingga sangat memungkinkan cat bisa melekat dengan baik meskipun serat alam tersebut kategori jenis yang ringan dan mudah patah.

Pastikan untuk selalu menggunakan produk-produk yang aman dan ramah lingkungan demi kesehatan serta lingkungan sekitar Anda. Dengan banyaknya polusi dan berbagai produk yang menggunakan bahan kimia berbahaya membuat banyak orang harus waspada dan jeli dalam memili produk yang tepat termasuk dalam pemilihan cat. Untuk mendapatkan cat water based Biovarnish, Anda bisa mengunjungi langsung Bio Office Centre di Yogyakarta, Jepada dan Cirebon atau menghubungi langsung kontak nomor yang tertera pada website ini.