Untuk menembus pasar internasional selain melalui persyaratan yang sudah ditentukan adalah juga trend warna furniture pada saat itu.

Trade Expo Indonesia diikuti dari beberapa pengusaha maupun pedagang dari seluruh Indonesia. Sasaran yang dituju adalah buyer-buyer luar negeri karena produk yang dipamerkan merupakan produk dengan kualitas ekspor.

Salah satu produk yang mendominasi adalah furniture atau home decor. Masing-masing exhibitor menawarkan berbagai macam jenis furniture. Mulai dari furniture bergaya rustic hingga kontemporer tersedia. Warna yang mendominasi pada furniture kali ini adalah warna-warna natural kayu. Sehingga trend warna furniture natural kayu dapat mendukung penampilan furniture klasik maupun kontemporer.

Baca Juga : kreasi tampilan furniture warna walnut brown

Trend Warna Furniture Pada Event Trade Expo Indonesia

trends-warna-2016

Sebagian besar furniture yang dipamerkan pada ajang pameran dagang terbesar di Indonesia, 12-16 Oktober 2016 di Jakarta Expo Internasional adalah warna-warna natural kayu.

Ada kalanya beberapa furniture yang menampilkan tampilan klasik dengan metode rustic, washed atau pun recycle. Sehingga trend warna furniture pada TEI 2016 adalah warna natural kayu.

Tren warna natural pada furniture dan kerajinan apa saja yang ditampilkan di TEI 2016? Berikut beberapa jenis warna yang dapat Anda perhatikan:

  1. Clear Finish

Warna clear finish adalah warna natural yang transparan. Warna ini umumnya diciptakan hanya dengan sanding sealer dan top coat yang merupakan cat tanpa pigmen warna.

Sehingga cat tersebut memberikan hasil transparan dengan menonjolkan warna asli dari media yang dilapisinya tersebut. Tampilan clear finish ini banyak dilihat pada furniture akar pohon jati.

  1. Walnut Brown

Warna yang satu ini adalah salah satu warna yang paling umum diterapkan di furniture ataupun kerajinan serat alam. Tampilannya yang mengisaratkan kesan kayu tua namun tetap natural.

Warna walnut brown banyak dijumpai pada furniture-furniture seperti pintu, kursi, meja dll. Untuk menciptakan tampilan ini maka dibutuhkan lapisan cat dengan pigmen seperti pelitur ataupun melamin.

  1. Brown

Mengelilingi area pameran bagian furniture maka sudah didomoniasi dengan warna natural kayu seperti warna brown. Warna ini juga tidak kalah menarik dengan warna walnut brown namun sedikit lebih tua setidaknya satu usapan lebih tua dari walnut brown.

  1. Read Teak

Salah satu tampilan pada furniture yang diterapkan pada ajang pameran ini adalah read teak. Ya, tampilan red teak ini hampir mirip dengan kayu jati yang umurnya sudah tua sehingga memberikan kesan yang natural.

Warna-warna red teak banyak diterapkan pada furniture seperti set sofa, tv set, meja dapur dan lain sebagainya.

  1. Yellow

Nah, jika tampilan warna ini umumnya juga digunakan untuk furniture infoor ataupun outdoor. Tampilan yellow juga banyak diterapkan pada furniture kayu jati seperti furniture akar pohon jati. Namun, tidak hanya itu saja melainkan juga furniture jenis lain pun terkadang menerapkan warna yellow pada media yang dilapisinya.

  1. Gardena

Jika tampilan yang satu ini memang khusus digunakan untuk eksterior yang seperti dengan namanya yakni gardena. Warna gardena memiliki tampilan coklat cerah sehingga imbang dengan tampilan untuk outdoor.

Warna-warna tersebut masih sangat diminati oleh pasaran internasional karena nilai estetikanya. Warna kayu cocok dipadu-padakan dengan berbagai jenis gaya rumah.

Tidak sedikit pula pengunjung juga meminati gaya rustic untuk diperjualkan kembali ke luar negeri, walaupun terkesan klasik justru menimbulkan nilai yang lebih estetika.

Selain menampilkan tampilan warna-warna tersebut, terdapat proses finishing yang akan ditanyakan. Umumnya adalah cat kayu yang digunakan. Mengingat pangsa pasar pada pameran ini adalah buyer mancanegara maka tidak sedikit yang menanyakan produk finishing water based dan food grade.

Bio Industries, Perusahaan Cat Water Based

Bio Industries adalah salah satu peserta pada pameran Trade Expo Indonesia(TEI) 2016 yang mengenalkan cat water based ramah lingkungan. Jenis warna cat water based pun bermacam-macam bahkan sesuai sekali dengan jenis aplikasi yang sedang trend warna furniture pada saat ini.

Untuk warna alami kayu, dapat menggunakan Biovarnish. Kebanyakan pengunjung minat dengan warna alami kayu ketika sedang berdiskusi di stand Bio Indutries. Biovarnish memiliki berbagai varian warna bahkan daya rekat film catnya pun juga kuat, tidak beracun karena bahan yang digunakan telah sesuai dengan standarisasi keamanan internasional dari US-Environmental Protection Agency (EPA) dan standard regulasi dari European Chemicals Agency (ECHA)REACH.

Warna yang diminati salah satunya adalah warna clear karena warna ini memberikan kesan natural dan memiliki nilai yang tinggi. Sehingga minat pengunjung terutama buyer dari luar negeri terhadap cat water based dengan warna natural kayu banyak dicari.

Tidak jarang pula, pengunjung juga menanyakan atau mendiskusikan warna-warna solid guna finishing pada furniture bergaya modern atau shabby chic. Untuk warna solid, dari Bio Industries menyarankan menggunakan Orchid Enamel Paint yang mudah diaplikasika serta ramah lingkungan.

Trend warna furniture pada TEI 2016 adalah warna-warna natural, sehingga sangat tepat jika diaplikasikan pada furniture-furniture bergaya kontemporer maupun klasik. Gunakan cat yang sesuai dengan standarisasi internasional pada furniture, karena cat yang Anda gunakan menentukan sasaran pasar.

Selain tertarik dengan cat water based, pengunjung juga menanyakan produk finishing food grade. Bio Industries juga tidak hanya sekadar menawarkan produk cat water based melainkan juga food grade.

Finishing food grade ini sangat cocok untuk peralatan dapur. Dan produk finishing food grade Bio Industries adalah Biopolish Beeswax. Berbentuk wax dengan tampilan warna transparan.

Untuk finishing water based, apakah sama dengan finishing cat kayu pada umumnya? Secara umum dan teknik aplikasi, cat water based sama halnya dengan cat kayu pada umumnya. Namun, yang membedakan dari aplikasi cat tersebut adalah penggunaan bahan pelarut yakni air dan proses pengeringannya yang cepat.

Untuk produk Bio Industries warna natural kayu maka Anda dapat menggunakan serangkaian produk Biovarnish. Warna cat kayu ini lengkap yakni terdapat 20 varian warna yang dapat Anda pilih.

Sebagai contoh, berikut teknik finishing warna walnut brown pada kayu jati menggunakan serangkaian Biovarnish:

  • Ampelas terlebih dahulu permukaan kayu jati hingga benar-benar bersih dan rata sehingga siap untuk diaplikasikan cat
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Filler warna kayu jati yang sudah dilarutkan dengan air. Anda dapat menggunakan kuas ataupun pisau palet untuk mengaplikasikannya. Setelah diaplikasikan, diamkan selama 20-30 menit. Jika sudah kering, ampelas dengan kertas ampelas no. 320
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Stain warna walnut brown yang sudah dilarutkan dengan air. Kuaskan atau semprotkan ke seluruh permukaan kayu jati secara merata. Diamkan dalam suhu ruangan selama 60 menit. Apabila sudah kering sentuh, ampelas dengan kertas ampelas no. 400
  • Untuk tahap akhir, Anda dapat memilih tampilan antara matte dan gloss. Encerkan Biovarnish Clear Coat matte/gloss dengan air. Setelah larutan tersebut menyatu, aplikasikan ke seluruh permukaan kayu secara merata lalu diamkan selama semalaman atau cat benar-benar kering dan siap di packing

Untuk pembelian produk dari Bio Industries mulai dari Biovarnish ataupun Biopolish dapat langsung menghubungi via email di info@bioindustries.co.id. Atau Anda dapat langsung menghubungi via phone untuk pembelian serta konsultasi finishing melalui kontak hotline yang sudah tercantum pada website ini.

Sedangkan bagi Anda yang ingin membeli secara online melalui marketplace, kini produk Bio Industries telah tersedia di marketplace kesayangan Anda yakni

Bukalapak: https://www.bukalapak.com/u/catwaterbased

Tokopedia: https://www.tokopedia.com/biopaint102

Shopee: https://shopee.co.id/Biovarnish.official

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *